News & Updates

Blog Grid 4 Columns

Diseminasikan Hasil KKN, IAI Badrus Sholeh Kediri Berpartisipasi Dalam Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

10/10/2024

Mahasiswa Institut Agama Islam Badrus Sholeh Kediri mendapatkan Apresiasi dari PC. Muslimat NU Kabupaten Kediri

22/09/2024

Program Matrikulasi Eksklusif untuk Mahasiswa Baru.

21/08/2024

Peningkatan Mutu Pustakawan dan Perpustakaan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS) Kopertais Wilayah IV Surabaya

14/08/2024

Raih Kesempatan Emas: Mahasiswa IAI Badrus Sholeh Kediri ikuti Seleksi Tahap II Beasiswa LPPD Pemprov Jatim 2024

08/08/2024
Pemberdayaan Masyarakat melalui KKN yang Inklusif dan Kolaboratif Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu program unggulan di Institut Agama Islam (IAI) Badrus Sholeh yang bertujuan untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan mahasiswa dalam membantu pemberdayaan masyarakat. Dalam upaya untuk meningkatkan efektivitas dan dampak program KKN, IAI Badrus Sholeh mengadopsi pendekatan Participatory Action Research (PAR). Pendekatan ini menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam seluruh proses penelitian dan aksi sosial, mulai dari identifikasi masalah, perencanaan, hingga implementasi solusi. Mengapa PAR Penting untuk KKN? 1. Meningkatkan Keterlibatan Masyarakat: PAR memastikan bahwa masyarakat tidak hanya menjadi objek penelitian, tetapi juga mitra aktif dalam mencari solusi bagi permasalahan lokal. Dengan melibatkan masyarakat dalam setiap tahap proses, tingkat keterlibatan dan rasa memiliki terhadap program KKN meningkat signifikan. Studi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tahun 2020 menunjukkan bahwa kelompok KKN yang menerapkan metode PAR berhasil meningkatkan partisipasi masyarakat hingga 40% lebih tinggi dibandingkan dengan metode konvensional. 2. Solusi yang Relevan dan Berkelanjutan: Melalui PAR, mahasiswa dan masyarakat bekerja sama untuk merancang solusi yang sesuai dengan konteks lokal dan kebutuhan spesifik komunitas. Hal ini memastikan bahwa intervensi yang dilakukan bersifat relevan dan dapat diimplementasikan secara berkelanjutan. Contohnya, inisiatif kesehatan masyarakat yang didukung oleh PAR di desa-desa terpencil di Kalimantan Timur berhasil menurunkan tingkat penyakit menular sebesar 25% dalam kurun waktu dua tahun (Journal of Rural and Tropical Public Health, 2021). 3. Pengembangan Kapasitas Masyarakat: PAR tidak hanya fokus pada pemecahan masalah jangka pendek, tetapi juga pada pengembangan kapasitas masyarakat untuk mengelola dan menyelesaikan masalah mereka secara mandiri. Dengan demikian, dampak dari program KKN dapat terus dirasakan oleh masyarakat bahkan setelah program berakhir. Implementasi PAR dalam KKN IAI Badrus Sholeh Dalam setiap program KKN, mahasiswa IAI Badrus Sholeh dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan untuk menerapkan pendekatan PAR. Mereka bekerja sama dengan warga desa untuk mengidentifikasi masalah-masalah utama seperti akses air bersih, pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Bersama-sama, mereka merancang dan mengimplementasikan solusi yang sesuai dengan kebutuhan dan konteks lokal. Melalui PAR, program KKN di IAI Badrus Sholeh bukan hanya sekadar kegiatan akademik, tetapi juga sebuah gerakan untuk pemberdayaan dan transformasi sosial. Kami percaya bahwa dengan melibatkan masyarakat secara aktif, program KKN dapat memberikan dampak positif yang lebih besar dan berkelanjutan bagi kemajuan desa-desa di Indonesia. Mari bersama-sama menciptakan perubahan nyata dengan KKN IAI Badrus Sholeh yang inklusif dan kolaboratif! IAI Badrus Sholeh - Mengabdi untuk Negeri dengan Ilmu dan Aksi

Pengarahan KKN – PPL Institut Agama Islam Badrus Sholeh Purwoasri Kediri

25/07/2024

Workshop LPPD Jawa Timur

02/07/2024

Sosialisasi Program Beasiswa (LPPD) Pemerintah Provinsi Jawa Timur 2024

09/05/2024
1 2 3 4 5